Translate

Selasa, 29 Maret 2016

Seblak ekstra pedasss

Sejarah Seblak

Seblak adalah makanan Khas Bandung, Jawa Barat. Namun beberapa sumber menyebutkan seblak berasal dari daerah Sumping,Jawa Tengah, karena seblak sangat mirip dengan makanan rakyat kecil dari Sumpiuh yaituKrupuk Godog yang sudah populer sejak tahun 1940an, sementara seblak baru populer sekitar tahun 2000an. Seblak menjadi makanan yang banyak penggemarnya terutama di Daerah Jawa Barat, seblak bertekstur kenyal dan pedas. kebanyakan penggemarnya adalah wanita, karena selain rasanya yang pedas dan segar, seblak juga memiliki banyak variasinya.

bahan-bahannya :
200g kerupuk (kerupuk tuk nasi uduk atau bubur tapi ngga tahu nama kerupuknya apa )
3 biji bakso
1 butir telor
50g sawit hijau (iris)
50g kol (iris)
garam secukupnya
penyedap rasa secukupnya
kecap manis secukupnya
minyak sayur secukupnya
air secukupnya

bumbu di haluskan :
2 siung bawang putih
2 siung bawang merah
1 siung kencur
3 buah cabe merah
15 buah cabe tawit setan

cara buatnya :
- Rebus air hingga mendidih , tambahkan minyak sayur secukupnya, masukan kerupuk hingga tektur kerupuk lembek. lalu tiriskan.
- halus kan bawang merah , bawang putih , kencur, cabe merah, cabe rawit setan.
- panaskan wajan lalu tambahkan minyak sayur secukupnya untuk menumis bumbu yang telah dihaluskan , tumis hingga wangi.
- masukan telur , air , sawit hijau , kol , bakso, kerupuk, garam , penyadap rasa, kecap. tunggu hingga matang .

sumber :
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Seblak

Peliharaan yang selalu setia

Kucing disebut juga kucing domestik ataukucing rumah (nam ilmiah: Felis silvestris catus atau Felis catus) adalah sejenis mamalia karnivorla dari keluarga Felidea. Kata "kucing" biasanya merujuk kepada "kucing" yang telah dizinakkan, tetapi bisa juga merujuk kepada "kucing besar" seperti singa dan harimau.

Kucing telah berbaur dengan kehidupan manusia paling tidak sejak 6.000 tahun SM, dari kerangka kucing di Pulau Siprus.Orang Mesir Kuno dari 3.500 SM telah menggunakan kucing untuk menjauhkan tikus atau hewan mengerat lain dari lumbung yang menyimpan hasil panen.

Kucing yang saya peliharan dirumah ada 2 yang bernama Romi dan Wani . Romi berjenis laki-laki berumur kurang lebih 2 tahun sedangkan Wani berjenis perumpuan yang berumur kurang lebih 1 tahun. walapun mereka termasuk kucing kampung tapi mereka sangat bersih seperti kucing yg ras. saya latih juga supaya dia cerdik , lincah dan menurut apa kata majikan nya.
Romi kucing yang bersifat keibu sebab ia yang merawat Wani sejak kecil walaupun 1 ibu lain bapak. Tapi Romi sangat sayang sama Wani, mereka selalu berdua kemana-mana.
Romi suka cemilan tempe goreng sedangkan Wani lebih suka cemilan makan kucing nya. Mereka selalu akur , bercanda bareng dan mereka pinter tahu jam makan mereka dan ngemil dia. sehat terus ya kucing ku yang lucu tapi suka bawel saat laper hehehehehe :)

sumber :
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kucing

Minggu, 27 Maret 2016

Etika dan Profesionalisme TSI#1

Berita Tentang Isu Etika
Setya Novanto dalam logika terbalik dan isu etika
Kamis, 10 Desember 2015 06:51 WIB | 6.696 Views
Oleh Hanni Sofia Soepardi
Setya Novanto dalam logika terbalik dan isu etika
Sejumlah mahasiswa berunjuk rasa sambil melakukan teatrikal di depan kantor DPRD Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (7/12). Mereka mendesak diusut tuntas kasus mafia saham PT. Freeport dan meminta Mahkamah Dewan Kehormatan (MKD) DPR agar bertindak adil dan tegas dalam mengadili mafia saham yang melibatkan Ketua DPR Setya Novanto. (ANTARA FOTO/Yusran Uccang)
 Presiden sebenarnya ingin menunggu proses yang berjalan di MKD, tetapi ketika sidang yang menghadirkan Setya Novanto justru digelar tertutup beliau marah." 
Jakarta (ANTARA News) - Langkah Setya Novanto, Ketua DPR RI, semakin sempit ketika ruang geraknya di hadapan publik semakin terbatas.

Setya yang tersangkut polemik #papamintasaham, tampak semakin tersudut terutama di ranah maya, setelah tersebar meme negatif mengenai dirinya yang diduga mencatut nama Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, untuk meminta saham PT Freeport.

Apalagi saat sidang Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) yang menghadirkan Setya itu, justru berlangsung tertutup.

Kaum netizen di ranah maya pun kian gerah hingga kemudian ramai-ramai membuat gerakan hastag #BoikotPartaiPapa #MKDBobrok.

Mereka seperti berharap dua hastag ini mampu mengetuk hati nurani wakil rakyat, sekaligus sebagai harapan akan adanya penegakan keadilan.

Tak tanggung-tanggung hastag MKDBobrok bukan sekadar trending topic Indonesia bahkan jadi bahan yang paling banyak diperbincangkan sedunia di media sosial twitter.

Kedua hastag ini memang dipicu dengan adanya sidang tertutup yang diputuskan MKD, setelah sidang MKD sebelumnya dilakukan secara terbuka yang menghadirkan pengadu Menteri ESDM Sudirman Said dan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsuddin.

Selain hastag yang beredar di twitter, terdapat pula meme yang beredar di dunia maya yang umumnya meminta Ketua DPR itu untuk mundur dan menyindir terhadap sidang yang dilakukan terhadapnya yang digelar tertutup.

Tekanan kepada Setya Novanto untuk mundur memang kian kencang dan datang dari berbagai kalangan, bahkan Wakil Presiden Jusuf Kalla tak mau ketinggalan memberikan saran serupa.

Pengamat budaya politik dari Universitas Indonesia (UI), Dr Yon Machmudi, berpendapat akan sangat terhormat apabila Ketua DPR RI Setya Novanto mengundurkan diri dari jabatannya.

"Saat ini kita mengalami krisis kepemimpinan, sulit menemukan figur yang dapat memberikan keteladanan dalam kepemimpinan termasuk dalam penegakan etika. Makanya akan sangat terhormat bagi Setya Novanto apabila dia mau mengakui kesalahannya dan mengundurkan diri sebagai pimpinan DPR," katanya lagi.

Yon yang juga Wakil Direktur Institute of Leadership Development Universitas Indonesia (Ilead UI) mengatakan, pengunduran diri itu menyangkut kehormatan sebuah lembaga negara dan akan memberikan harapan kepada publik, serta sekaligus sebagai pendidikan politik yang sangat berharga bahwa etika masih dihormati di Indonesia.

Logika Terbalik
Kasus Setya Novanto terkait Freeport menjadi cermin betapa mudah praktik logika terbalik dan pemutarbalikkan fakta dilakukan oleh para elit.

Tidak heran ketika rasa keadilan terusik, rakyat bereaksi keras melalui cara-cara yang bisa mereka lakukan sebagai tindakan protes.

Ada salah satu meme menarik yang menceritakan seorang hakim yang sedang mengadili pencuri yang tertangkap dengan barang bukti berupa rekaman CCTV sang pemilik rumah yang dimasuki maling tersebut.

Namun sang maling membela diri bahwa rekaman CCTV itu dilakukan tanpa persetujuan dirinya, sehingga melanggar UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

Tindakan merekam yang bukan dilakukan oleh penegak hukum juga dianggap tindakan penyadapan yang ilegal, sehingga harus ditindak dengan tegas.

Maka sang hakim pun justru menghukum sang pemilik rumah yang telah merekam tindakan pencurian sang maling secara ilegal.

Koordinator Perempuan Indonesia Antikorupsi (PIA), Ririn Sefsani, meminta Ketua DPR RI Setya Novanto untuk mengingat kembali sumpah jabatan sebagai wakil rakyat.

Menurut dia, Setya telah memberikan contoh yang tidak baik sekaligus miskin etika dalam kasus dugaan pencatutan nama Presiden dan Wapres untuk saham Freeport.

PIA bahkan sudah membuat sembilan butir kekecewaan dan tuntutan untuk Setya Novanto terkait kasus ini.

Dalam sembilan poin itu, salah satunya adalah permintaan agar Setya Novanto mengingat kembali sumpah yang diucapkan saat dilantik menjadi anggota DPR.

"Setya Novanto telah mengingkari sumpah jabatan selaku wakil rakyat," kata Ririn.

Sumpah yang diucapkan seluruh anggota DPR, kata Ririn, berisi janji akan bekerja memenuhi kewajiban, serta mengutamakan kepentingan bangsa dan negara daripada kepentingan pribadi, seseorang, dan golongan.

Mahasiswa Bertindak
Pilar kelompok strategis lain yang selama ini menjadi motor perubahan, yakni mahasiswa pun akhirnya bertindak menanggapi kegalauan masyarakat.

Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI), Andi Aulia Rahman, menegaskan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari rakyat Indonesia, mahasiswa menyatakan sikap meminta Setya Novanto untuk mundur dari jabatannya sebagai Ketua DPR dan sekaligus mundur sebagai anggota DPR karena telah melakukan penyimpangan sosial yang mencederai rasa keadilan di masyarakat.

"Kami juga mendesak Pemerintah Republik Indonesia untuk tidak hanya mengadukan Kasus Setya Novanto ke MKD, namun juga melanjutkannya ke ranah hukum, sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam upaya pemberantasan korupsi," katanya.

Pernyataan sikap itu diiringi imbauan kepada seluruh elemen mahasiswa dan segenap rakyat Indoneisia untuk segera menyatakan sikap dan melakukan aksi serentak di daerah masing-masing.

"Bagi mahasiswa dan seluruh rakyat Indonesia yang prihatin dan peduli akan nasib bangsa yang lebih baik, kami undang kehadiran rekan-rekan sekalian dalam Aksi Keprihatinan Menjaga Indonesia di depan gedung DPR RI pada Jumat, 11 Desember 2015," katanya.

Sebelumnya, Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki menyebut Presiden Jokowi marah luar biasa setelah membaca transkrip rekaman yang mencatut namanya terkait pembagian saham PT Freeport.

"Presiden sebenarnya ingin menunggu proses yang berjalan di MKD, tetapi ketika sidang yang menghadirkan Setya Novanto justru digelar tertutup beliau marah," kata Teten Masduki di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (7/12) malam.

Selain itu, kata dia, setelah Presiden Jokowi membaca lengkap transkrip rekaman tersebut, Presiden memang marah luar biasa.

Bahkan ia menambahkan, kalau dibilang presiden gila, koppig, sudah sering dialami dan Presiden Jokowi tidak pernah menunjukkan kemarahannya.

"Tapi karena dicatut namanya dan dikaitkan dengan pembagian saham,Presiden marah luar biasa karena ini menyangkut nilai soal etika soal moralitas soal wibawa pemerintahan ya wibawa negara," katanya pula.

Namun ia menegaskan, Presiden tetap memperhatikan proses di Mahkamah Kehormatan Dewan.

Sebelumnya, Novanto sendiri menyatakan akan menempuh jalur hukum dengan membentuk tim hukum.


“Menurut analisa saya dalam beretika sesorang seharus nya terbuka untuk menyampaikan suatu permasalahan yang menyangkut banyak orang apalagi sebuah negara. Negara kita menganut demokratis semua mendapat dikemukakan secara umum yang bersifat terbuka. Sehingga masyaratkan tahu apa yang terjadi, dan masyarat juga bisa menilai kinerja para petinggi pemerintah sehingga lebih baik lagi.”

Sumber : http://www.antaranews.com/berita/534326/setya-novanto-dalam-logika-terbalik-dan-isu-etika